2022-04-24 14:49:08 +05:30

13 lines
948 B
Plaintext

Sebuah helm milik gladiator dihiasi oleh bulu-bulu.
Bagi para penonton yang bersemangat, helm ini adalah lambang yang tak terkalahkan.
Seorang gladiator legendaris sudah melakukan banyak pertempuran. Tidak pernah ada yang selamat menghadapi pedangnya, baik manusia maupun monster.
Suatu hari yang penuh kemenangan, gladiator pemenang akan berjalan melalui gerbang dan disambut oleh para penonton.
Hanya pada saat kemenangannyalah si budak dapat merasakan bagaimana rasanya menjadi seorang tuan. Namun harga dari kesombongannya adalah bayangan kebebasannya yang lenyap oleh kegelapan.
Di hari kemenangannya, gladiator itu akhirnya melihat sedikit dunia di luar selnya. Dia sudah selangkah lebih dekat menuju kebebasan.
Dan ketika helmnya jatuh di lantai arena barulah dia dan para penonton sama-sama menyadari bahwa itu semua hanya lelucon.
Persembahannya tidak menghasilkan perbedaan. Dia akan selalu menjadi budak tak berguna di mata tuannya.